Sejarah Hari Ibu di Amerika Serikat

0

Hari Ibu, seperti yang dirayakan di Amerika Serikat, berasal dari upaya Anna Jarvis, setelah kematian ibunya, Ann Reeves Jarvis, pada tahun 1905. Ann Reeves Jarvis adalah seorang aktivis sosial yang mengorganisir “Hari Kerja Ibu” untuk meningkatkan sanitasi dan mengurangi kematian bayi dengan mengajarkan wanita cara merawat anak-anak mereka. Terinspirasi oleh pekerjaan dan dedikasi ibunya, Anna Jarvis berusaha untuk menghormati ibunya dan semua kontribusi ibu bagi masyarakat.

Perayaan Pertama Hari Ibu

Perayaan Hari Ibu resmi pertama kali diadakan pada tanggal 10 Mei 1908, di Gereja Methodist St. Andrew di Grafton, West Virginia, dan secara bersamaan di acara besar yang diorganisir oleh John Wanamaker di Philadelphia. Kebaktian gereja di Grafton secara khusus diadakan untuk menghormati semua ibu, sebuah konsep yang diperjuangkan dengan gigih oleh Anna Jarvis untuk dipromosikan. Dia membayangkan Hari Ibu sebagai perayaan pribadi antara ibu dan keluarga mereka, menekankan kepemilikan tunggal “Ibu,” yang menandakan bahwa setiap keluarga harus menghormati ibunya sendiri, bukan semua ibu secara kolektif.

Pengakuan Resmi Hari Ibu

Kampanye Anna Jarvis untuk menjadikan Hari Ibu sebagai hari libur yang diakui berhasil, dan pada tahun 1914, Presiden Woodrow Wilson secara resmi menetapkan Minggu kedua bulan Mei sebagai Hari Ibu di Amerika Serikat. Hari ini dipilih untuk memperingati ulang tahun kematian Ann Jarvis, yang jatuh pada tanggal 9 Mei.

Komersialisasi yang Disesalkan

Meskipun berawal dari niat tulus, Anna Jarvis semakin khawatir dengan komersialisasi Hari Ibu, karena menyimpang dari visi aslinya tentang ekspresi cinta yang personal dan tulus. Dia menghabiskan sebagian besar sisa hidupnya untuk mencoba mereformasi hari libur tersebut dan memerangi kekuatan komersial yang telah merebutnya, mengungkapkan kekecewaan bahwa hari itu telah menjadi lebih tentang keuntungan daripada penghargaan tulus kepada ibu.

Hari Ibu di Seluruh Dunia

Secara internasional, Hari Ibu dirayakan dalam berbagai bentuk dan pada tanggal yang berbeda di seluruh dunia, sering mencerminkan peristiwa sejarah atau budaya yang berbeda untuk setiap negara. Misalnya, di Inggris Raya, Mothering Sunday dirayakan, yang berakar pada abad ke-16 dan terkait dengan praktik Kristen mengunjungi gereja ibu selama Prapaskah. Dengan demikian, asal-usul Hari Ibu sangat berakar pada upaya wanita untuk meningkatkan kondisi masyarakat, menghormati ikatan maternal, dan mengakui kontribusi ibu bagi keluarga dan komunitas mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *